Cara Memilih Bahan Baku Batu Akik Yang Bagus

Siapa yang tidak ingin memiliki perhiasan yang memiliki kualitas yang bagus, apalagi saat sekarang ini batu akik telah menjadi recomended perhiasan yang paling banyak peminatnya. Perhiasan yang bagus dan bernilai jual tinggi pasti berasal dari bahan yang bagus pula. Tidak heran jika banyak peminat batu akik yang merasa khawatir mereka akan tertipu oleh penjual bongkahan batu akik tersebut.

Beberapa bongkahan batu akik yang paling banyak peminatnya saat ini adalah seperti bahan batu bacan, batu giok, kalimaya, atau bahan lainnya yang banyak kita dijumpai dipasaran. Pembeli sering merasa bingung di dalam memilih bahan mana yang paling bagus dan memiliki nilai yang tinggi. Kebingungan yang semacam itu sering terjadi apalagi para penghobi batu akik yang masih pemula, mereka sering bertanya-tanya kepada penjual dan tidak jarang juga penjual batu akik berkata bohong agar jualan mereka laku terjual.

Bahan Baku Batu Akik

Agar tidak tertipu, ada beberapa tips di dalam memilih bahan batu akik yang bagus adalah sebagai berikut :

1.Jenis Batu
Dalam memilih batu akik sebaiknya kenali terlebih dahulu ciri khas batu akik yang akan kita beli. Kita ambil contoh batu giok yang memilik ciri khas berwarna hijau, namun perlu di ingat tidak semua yang berwarna hijau adalah batu giok. Cari informasi mengenai apa ciri yang paling menonjol dari bahan yang akan kita beli tersebeut. Agar kita tidak tertipu oleh penjual.

2.Warna Batu
Pastika batu akik yang akan kita pilih memiliki ketajaman warna yang bagus karena semakin tajam warna batu akik tersebut maka semakin bagus kualitas batu tersebut. Tidak hanya warna yang harus tajam saat memilih mata kita juga harus jeli dan tajam ketika memilih bahan batu mana yang paling memiliki kualitas yang tidak sembarang.

3.Kekerasan Batu
Selain menilai ciri yang menonjol dari bahan batu akik, ternyata kekerasan batu akik juga diperlukan saat memilih batu akik yang berkualitas tinggi. Setiap batu akik memiliki tingkat kekerasan yang berbeda-beda. Biasanya semakin tinggi kekerasan batu akik maka semakin bagus pula kualitasnya. Batu yang keras tidak akan lecet jika digoreskan pada kaca bahkan akan terjsdi sebaliknya kaca yang akan lecet oleh batu tersebut.

4.Gunakan Senter
Gunakanlah senter untuk melihat keadaan dalam batu akik tersebut. Jika batu yang kita senter tidak tembus cahaya maka akan sulit menilai kualitas batu akik tersebut. perhatikan dengan teliti serat alami yang ada di dalam batu akik.

5.Sertifikat
Laboratorium gemologi telah mengeluarkan sertifikat untuk membuktian keaslian dari batu akik. Hal ini terjadi karena agar pembeli tidak tertipu oleh pedagang batu akik yang terkadang berbohong untuk melariskan dagangannya. Jadi, ketika ingin membeli batu akik maka minta dulu sertifikat keaslian suatu batu.Biasanya pada sertifikat dicantumkan nama batu, nomor identitas batu, warna batu, berat batu , bentuk batu , dimensi dan cap resmi dari perusahaan yang mengeluarkan batu.

6.Bentuk potongan batu
Dalam memilih batu akik perhatikan bentuk potongan yang baik tinggi, panjang maupun lebarnya. Setiap batu berbeda beda bentuk pola model potongannya sebagai contoh batu bacan lebih cenderung berbentuk oval. Dan begitu juga dengan jenis batu akik yang lainnya yang memiliki ciri khas potongan masing-masing.






Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Back to top